Lebih dekat mengenal Roofing Filter

Informasi ringan 342 kata untuk menambah wawasan bagi para pemula, tentang Roofing Filter. 

Buat apa sih Dxers beli radio mahal? Padahal powernya relatif sama, nah masi kita bahas sedikit feature radio yang digunakan oleh para DX ers.

Apa sih sesungguhnya roofing filter?

Kegunaanya buat apa?

Kapan dipakainya?

Ada berapa jenis roofing filter?

 

Roofing filter adalah filter yang dipakai untuk membatasi kelebaran RX dan keseimbangan atas bawah center freq.

Secara umum RX kita diseting pada kelebaran 3khz sesuai dengan regulasi pita TX pada mode SSB adalah 3khz atau dikenal dengan kelas emisi 3K00R3E.

 

Didalam TRX ada beberapa istilah berbeda namun memiliki fungsi yang sama, antara lain :

Width/Slope , Twin PBT, Shift/Wide.

 

Kegunaan Roofing Filter adalah untuk mengurangi gangguan signal pada freq yang berhimpitan dengan freq kerja kita.

Lihat gambar dibawah :

 

Kapan roofing filter digunakan?

Sebagai contoh: kita bekerja di 7.0650 Mhz dan kebetulan di daerah lain 7.00625 Mhz juga dipergunakan. Selisih jarak kurang dari 3Khz, maka pasti ada gangguan-gangguan kecil berupa suara decit atau menimbulkan qrm. Ini dimana saatnya kita untuk menghidupkan fungsi roofing filter tersebut.

Roofing filter ada 2 jenis

Pertama analog atau biasa dikenal dengan nama mechanical filter.

Kedua digital atau filter yang sudah tertanam didalam system DSP nya.

 

Contoh mechanical filter :

 

 

 

 

 

Contoh DSP :

Filter Digital selain lebih handal juga lebih murah, karena kita tidak perlu lagi membeli mechanical filter yang biasanya masuk dalam kategori optional unit.

Banyak kelebihan yang dimiliki oleh jenis Digital ini, filter ini tidak memiliki wilayah abu-abu. Dia benar2 tegas hanya akan menampilkan wilayah hitam atau putih saja, dengan logika biner 0 atau 1.

Sementara kehandalalan jenis Digital ini juga sangat dipengaruhi oleh jenis prosesor DSP. Ada DSP 16bit, ada 20bit, ada 24bit dan ada pula yang 32bit.

Masih dipengaruhi lagi oleh clock speed prosesornya, dimana semakin tinggi speednya semakin bagus. Misal clock 400Mhz lebih bagus dari 333Mhz.

Nah, jadi sekarang sudah jelas mengapa para DX’ers selalu menggunakan radio yang memiliki banyak knop maupun tombol, diataranya feature roofing filter tadi.

CU on my next Writing, untuk lanjutan visualisasinya bisa disaksikan pada channel youtube saya dengan link sebagai berikut : https://www.youtube.com/watch?v=_GhJAe06WhU

73 de YB2VMC – Imam Cahyono, S.Kom.

YBDXC #176